Berkenalan Dengan Desa Wisata Cacaban

0

Desa Cacaban terletak di Kecamatan Singorojo, Kabupaten Kendal, Provinsi Jawa Tengah. Jarak yang harus ditempuh dari Kota Kendal menuju ke Desa Cacaban sekitar 1 jam perjalanan dengan kendaraan pribadi.

Sejak tahun 2017, melalui Pemerintah Desa Cacaban bersama masyarakat dan Pemerintah Kabupaten Kendal meresmikan Desa Wisata Cacaban. Pengelolaan wisata di bawah pemerintah desa bersama masyarakat yang tergabung dalam Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis).

Daya Tarik Wisata

Desa Wisata Cacaban memiliki Curug Lieseng dan Sendang Biyungsami, Sendang Sekenyes. Ditambah cerita asal usul masyarakat tentang keberkahan sumber mata air yang tidak pernah habis di musim kemarau. Airnya jernih dan bisa digunakan untuk mandi dan bisa diminum.

Terdapat beberapa situs atau destinasi wisata yang disuguhkan kepada wisatawan, beberapa diantaranya adalah;

Wisata Religi Makam Ki Ageng Surodadi

Adalah sebuah pemakaman kuno yang penduduk setempat sendiri tidak ingat tentang seluk-beluk sejarahnya. Disebutkan bahwa tempat ini adalah pemakaman dari para leluhur Desa Cacaban, Ki Ageng Surodadi.

Batu Pasholatan

Di sebelah Sendang Biung Sami terdapat sebuah batu yang lumayan besar yang konon pada saat itu digunakan para sesepuh dusun untuk melaksanakan sholat baik berjamaah maupun tidak. Ketika berjamaah, batu tersebut untuk tempat Imam. Saat ini, pemerintah desa sudah membangun mushola dengan tempat pengimaman di atas batu tersebut. Para peziarah yang berkunjung ke Makam Ki Ageng Surodadi biasanya menyucikan diri ke Sendang Biung Sami sebelum akhirnya ketika waktu sholat tiba menuju mushola Batu Pasholatan.

BACA :  Manfaat Media Sosial Bagi Unit Usaha Bumdes

Wisata Kuliner

Berbagai kuliner yang dapat dinikmati khas Desa Cacaban yaitu Gendar Pecel, Teh Rosella, Kopi Khas Cacaban, Perkedel Jagung, Blendung (makanan olahan dari jagung yang direbus dan ditaburi kelapa).

Cycling Track

Terdapat track yang dapat digunakan untuk Cross Country Cycling. Jelajah desa dengan menaiki sepeda dan cocok bagi komunitas sepeda yang suka mencari tantangan. Dengan Hamparan ladang jagung, pohon kopi, dan pohon kelapa menjadi pemandangan saat berkeliling Desa Cacaban. Jalur sekitar 5 km track terjal akan dilewati dengan pemandangan alam yang masih alami.

Hiking

Khusus bagi pengunjung yang tidak suka jelajah desa, hiking merupakan pilihan yang tepat. Dengan berjalan kaki menjelajah Desa Cacaban, track mulai dari landai sampai terjal akan dilewati menjadi tantangan yang cukup unik.

Kesenian Desa

Desa Cacaban memiliki kesenian asli yaitu Kuda Lumping dan Jarang Kepang. Ini merupakan atraksi budaya yang menjadi salah satu unggulan Desa Wisata Cacaban guna menarik wisatawan .

—–

Desa Wisata Cacaban dengan potensi alam dan sumber daya manusia dan pengelolaan yang cukup apik mulai mulai dari wisata alam, kuliner dan keseniannya. Segala informasi dan kegiatan wisata bisa diakses melalui http://desawisatacacaban.blogspot.com/

Author: Very Yudha